Klinik Mata Nusa Ina, Harapan Baru Warga Pulau Seram untuk Layanan Kesehatan Mata Terjangkau

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Klinik Mata Nusa Ina Hadir di Pulau Seram, Membuka Pelayanan Kesehatan Mata Pertama

Klinik Mata Nusa Ina, yang merupakan cabang pertama dari Klinik Mata Utama Maluku, resmi dibuka di Waipirit, Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), pada hari Kamis (21/8/2025). Peresmian ini menjadi momen penting dalam sejarah wilayah tersebut, karena klinik ini menjadi satu-satunya pusat layanan kesehatan mata yang ada di Pulau Seram, atau dikenal juga dengan nama Nusa Ina.

Acara peresmian berlangsung dengan meriah dan penuh kekhidmatan. Wakil Bupati Seram Bagian Barat, Selfinus Kainama, hadir dan disambut dengan pengalungan kain tenun serta tarian tradisional Lenso. Hal ini menunjukkan kearifan lokal yang kental dan rasa hormat terhadap tamu istimewa. Selain itu, hadir pula sejumlah tamu undangan penting seperti pimpinan OPD, Forkompimda Kabupaten SBB, serta anggota DPRD SBB.

Alasan Pendirian Klinik Mata Nusa Ina

Dalam sambutannya, dr Frentje Silooy, pemilik Klinik Mata Nusa Ina, menjelaskan alasan di balik pembukaan klinik ini. Ia menyatakan bahwa klinik ini adalah pusat layanan kesehatan mata pertama di Pulau Seram. Sebelumnya, masyarakat harus melakukan perjalanan jauh dan mengeluarkan biaya besar untuk mendapatkan pengobatan mata di Kota Ambon. Tidak jarang mereka harus menginap untuk kontrol pasca-pengobatan.

Dengan adanya klinik ini, harapan besar diarahkan agar hambatan-hambatan tersebut dapat diminimalisir. Nama "Nusa Ina" dipilih dengan makna yang sangat sakral. Awalnya, Frentje dan istrinya, dr Elna Anakotta, ingin menggunakan nama umum seperti Klinik Mata Utama Maluku. Namun, mereka merasa nama tersebut kurang spesifik. Akhirnya, mereka memilih nama "Nusa Ina", yang berarti Pulau Ibu (julukan bagi Pulau Seram).

Logo klinik mencerminkan filosofi ini. Terdapat gambar tangan yang memegang bola mata, di mana tangan melambangkan Pulau Seram. “Kami akan memposisikan diri sebagai seorang ibu yang mengasuh anaknya,” ujar Frentje. “Klinik Mata Nusa Ina dalam pengabdian dan pelayanannya harus bisa menyentuh masyarakat yang ada di Pulau Seram.”

Diskon 50 Persen dan Layanan Gratis Awal

Klinik Mata Nusa Ina dibangun sejak Januari 2024 dan izin operasionalnya keluar pada 19 Juli 2025. Hanya selang satu minggu, klinik ini langsung membuka layanannya. Sebagai bentuk komitmen awal, dr Frentje Silooy mengumumkan diskon 50 persen untuk biaya pengobatan dibandingkan tarif di Klinik Mata Utama Maluku. Selain itu, saat ini klinik juga melayani pasien secara gratis, kecuali untuk biaya obat-obatan.

Frentje melaporkan bahwa sudah lebih dari 100 pasien yang telah dilayani sejak klinik ini dibuka. Ia juga berharap adanya kerja sama dengan BPJS Kesehatan ke depannya. “Semoga ke depannya lewat bantuan dari Pemerintah Kabupaten maka masyarakat bisa dilayani dengan BPJS,” harapnya.

Harapan Besar dari Pemerintah Daerah

Wakil Bupati Seram Bagian Barat, Selfinus Kainama, menyambut baik kehadiran klinik ini. Dalam pidatonya, ia menyampaikan kebahagiaan dan kebanggaan pemerintah daerah. “Kehadiran Klinik Mata Nusa Ina di bumi Saka Mese Nusa ini mengandung manfaat yang besar bagi kebutuhan masyarakat di kabupaten ini,” kata Selfinus.

Ia percaya bahwa kesehatan mata adalah aspek penting dalam kehidupan sehari-hari dan berharap klinik ini dapat memberikan pelayanan terbaik dengan memprioritaskan keselamatan pasien. Wakil Bupati juga mengimbau seluruh masyarakat Seram Bagian Barat untuk memanfaatkan klinik ini sebagai pusat pemeriksaan mata utama, sehingga mereka tidak perlu lagi pergi ke tempat lain.

“Jadikan Klinik Mata Nusa Ina menjadi salah satu pusat kesehatan mata yang terkemuka di Kabupaten Seram Bagian Barat yang kita cintai bersama,” pungkasnya, diiringi ucapan selamat dan sukses atas peresmian tersebut.