Ingin Naik Berat Badan? Coba 7 Makanan Bergizi Ini Tanpa Risiko Kesehatan

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Tantangan dalam Menaikkan Berat Badan

Bagi sebagian orang, menaikkan berat badan bukanlah hal yang mudah. Meski sudah mencoba berbagai cara, hasilnya sering tidak sesuai harapan. Salah satu penyebab utamanya adalah asupan makanan yang kurang tepat. Nutrisi yang tidak seimbang membuat tubuh sulit menambah massa meski sudah makan banyak.

Untuk menambah berat badan secara sehat, tubuh membutuhkan protein, karbohidrat, dan lemak sehat. Nutrisi ini membantu menambah massa tubuh sekaligus menjaga kesehatan. Namun, mengapa ada orang yang kesulitan menaikkan berat badan?

Kesulitan menaikkan berat badan bisa dipengaruhi oleh faktor genetik atau pola makan yang salah. Makan dalam porsi besar tidak otomatis membuat berat badan naik jika makanan yang dikonsumsi tidak kaya nutrisi. Karena itu, penting memilih makanan yang mendukung pertumbuhan massa tubuh.

Makanan Sehat yang Bisa Membantu Menambah Berat Badan

Berikut adalah daftar makanan sehat dan terjangkau yang bisa dikonsumsi sehari-hari untuk membantu menambah berat badan:

  1. Daging Merah
    Daging sapi, kambing, atau domba kaya akan kalori dan protein. Dalam 100 gram daging merah matang terkandung sekitar 273 kalori. Namun, konsumsi berlebihan tidak disarankan karena bisa meningkatkan risiko kolesterol tinggi dan penyakit seperti kanker kolon.

  2. Ikan Salmon
    Salmon adalah sumber protein dan lemak sehat. Kandungan asam lemak omega-3 di dalamnya baik untuk kesehatan otak dan jantung. Mengonsumsi salmon beberapa kali seminggu bisa membantu menaikkan berat badan secara sehat.

  3. Kentang
    Kentang termasuk bahan makanan nabati yang padat kalori dan kaya karbohidrat. Kandungan karbohidrat dan seratnya baik untuk pencernaan sekaligus membantu menambah massa tubuh.

  4. Buah Alpukat
    Alpukat kaya kalori dan lemak sehat. Dalam 100 gram alpukat terkandung sekitar 160 kalori, 2 gram protein, dan 14,7 gram lemak sehat. Buah ini bisa ditambahkan ke salad, smoothie, atau dikonsumsi langsung sebagai camilan sehat.

  5. Kacang-kacangan
    Kacang tanah, mete, kenari, almond, dan pistachio kaya akan kalori, protein, dan nutrisi penting. Kacang-kacangan mengandung 20–25 gram protein per 100 gram. Kandungan ini menjadikannya sumber protein nabati berkualitas tinggi untuk membantu menambah massa tubuh.

  6. Daging Ayam
    Daging ayam sangat baik untuk menambah massa tubuh. Bagian paha atas dan paha bawah mengandung sekitar 170 kalori, 8 gram lemak, dan 24 gram protein per porsi.

  7. Telur
    Telur adalah sumber protein hewani yang terjangkau. Dalam 100 gram telur ayam terdapat 154 kalori, 10,8 gram lemak, dan 12,4 gram protein. Bagian kuning telur mengandung lebih banyak kalori, lemak, dan protein dibanding putih telur, sehingga lebih efektif untuk menambah massa tubuh.

Pola Makan yang Efektif

Memilih makanan yang kaya protein, karbohidrat, dan lemak sehat sangat penting untuk menambah berat badan dengan cara yang aman dan tentunya sehat. Dengan mengombinasikan makanan seperti daging merah, ikan salmon, kentang, alpukat, kacang-kacangan, daging ayam, dan telur dalam pola makan harian, kamu bisa menambah massa tubuh tanpa mengganggu kesehatan tubuh.

Perhatikan juga porsi dan variasi makanan agar kebutuhan nutrisi harian tetap terpenuhi. Dengan pola makan yang konsisten dan seimbang, proses menambah berat badan bisa menjadi lebih sehat, aman, dan berkelanjutan.