
Berapa Jarak yang Ditempuh Saat Berjalan 10.000 Langkah?
Banyak orang menganggap bahwa berjalan sebanyak 10.000 langkah sehari adalah target ideal untuk menjaga kesehatan. Namun, apakah benar-benar jaraknya setara dengan 8 kilometer? Untuk mengetahui hal ini, perlu dipahami bahwa angka tersebut bervariasi tergantung panjang langkah seseorang. Secara umum, rata-rata panjang langkah manusia adalah sekitar 0,762 meter. Dengan demikian, 10.000 langkah akan setara dengan sekitar 8 kilometer.
Namun, jika seseorang memiliki langkah yang lebih panjang atau lebih pendek, maka jarak yang ditempuh bisa sedikit berbeda. Untuk memperoleh hasil yang akurat, Anda bisa menggunakan alat seperti smartwatch atau aplikasi pelacak langkah yang dilengkapi sensor. Dengan alat tersebut, Anda dapat mengetahui jumlah langkah dan jarak yang sesungguhnya.
Berapa Kalori yang Terbakar Saat Berjalan 10.000 Langkah?
Jumlah kalori yang dibakar saat berjalan 10.000 langkah juga bergantung pada berat badan seseorang. Umumnya, aktivitas ini bisa membakar antara 250 hingga 600 kalori. Namun, angka ini bisa berubah tergantung kecepatan, medan, dan intensitas latihan yang dilakukan. Semakin cepat dan semakin berat beban yang diangkat, maka semakin banyak kalori yang terbakar.
Apakah Harus Berjalan 10.000 Langkah Setiap Hari?
Meski konsep 10.000 langkah sering digunakan sebagai panduan, ternyata asal usulnya tidak sepenuhnya berdasarkan penelitian ilmiah. Sebaliknya, gagasan ini muncul dari kampanye pemasaran jelang Olimpiade Tokyo 1964. Tidak semua penelitian mendukung bahwa 10.000 langkah harus menjadi target harian.
Beberapa studi menunjukkan bahwa jumlah langkah yang optimal untuk kesehatan bisa lebih rendah. Misalnya, sebuah penelitian dalam JAMA Neurology menyebutkan bahwa 9.800 langkah sehari sudah cukup untuk menurunkan risiko demensia hingga 50 persen. Sementara itu, studi lain dalam JAMA Internal Medicine menemukan bahwa setiap 2.000 langkah tambahan bisa menurunkan risiko kematian dini secara bertahap sebesar 8–11 persen.
Dr. Jayne Morgan, ahli jantung dari Piedmont Healthcare Corporation, menyebutkan bahwa jumlah langkah sekitar 8.763 sudah cukup untuk menurunkan risiko kematian. Sementara itu, berjalan sebanyak 7.126 langkah bisa mengurangi risiko gangguan kardiovaskular.
Meskipun begitu, berjalan 10.000 langkah atau lebih tidak selalu buruk. Hanya saja, efeknya tidak terlalu signifikan dibandingkan dengan jumlah langkah yang lebih rendah. Dr. Amanda Paluch, asisten profesor kinesiologi di University of Massachusetts, menyampaikan bahwa target 10.000 langkah bisa tetap dijadikan pedoman, namun tidak wajib dilakukan.
Manfaat Jalan Kaki Secara Umum
Tidak peduli berapa jumlah langkahnya, jalan kaki memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Menurut beberapa sumber, berjalan kaki selama 30 menit sehari bisa meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Beberapa manfaat utamanya antara lain:
- Meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru
- Mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke
- Membantu mengelola kondisi seperti hipertensi, kolesterol tinggi, diabetes, dan nyeri sendi
- Memperkuat tulang dan meningkatkan keseimbangan tubuh
- Meningkatkan kekuatan otot dan daya tahan tubuh
- Membantu mengurangi lemak tubuh
Tips untuk Menyesuaikan Target Langkah
Sebenarnya, tidak perlu terpaku pada angka 10.000 langkah. Pentingnya adalah menetapkan target yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan Anda. Jika Anda merasa sulit mencapai 10.000 langkah, cobalah mulai dari jumlah yang lebih rendah, lalu secara bertahap tingkatkan. Selain itu, kombinasikan dengan aktivitas fisik lainnya seperti bersepeda, berenang, atau olahraga ringan untuk memaksimalkan manfaat kesehatannya.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!