
Kondisi Serius Seorang Remaja Perempuan Akibat Serangan Militer
Seorang remaja perempuan berusia 15 tahun, Nada Abdul Rahman Arhouma, mengalami cedera parah akibat serangan militer yang terjadi di lingkungan Sheikh Radwan. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran besar bagi keluarga dan masyarakat sekitar, karena kondisi kesehatannya saat ini sangat memprihatinkan.
Video yang diunggah oleh akun Instagram @m.saed.gaza menunjukkan Nada sedang terbaring di tempat tidur rumah sakit dengan kondisi yang sangat memperihatinkan. Dalam video tersebut, terlihat bahwa Nada kehilangan salah satu matanya, mengalami patah tulang rahang, serta mengalami cacat wajah yang cukup parah. Selain itu, ia juga kehilangan kesadaran penuh, sehingga membutuhkan evakuasi medis ke luar negeri untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik.
Sang ayah Nada menyampaikan permohonan agar putrinya segera dievakuasi ke luar negeri. Ia menjelaskan bahwa kondisi Nada saat ini sangat kritis dan memerlukan perawatan intensif yang tidak bisa diberikan di wilayah tempat tinggalnya. Ayah Nada juga menyampaikan bahwa putrinya merupakan siswa terbaik di kelasnya, dan memiliki potensi besar untuk masa depan yang cerah.
Menurut penuturan sang ayah, Nada mengalami cedera akibat artileri pendudukan saat sedang makan bersama saudaranya. "Itu mengambil matanya dan mematahkan rahangnya, menyebabkan dia mengalami cedera otak," ujar ayah Nada dalam penuturannya. Ia berharap Nada dapat segera pulih dan kembali belajar seperti anak-anak lainnya.
Nada juga dikenal sebagai gadis yang luar biasa. Keluarganya mengungkapkan rasa rindu dan cinta yang mendalam terhadap putrinya. "Dia adalah gadis yang luar biasa, saya berharap kepada Tuhan agar putri saya kembali kepada kami, ibunya dan saudara-saudaranya sedang menunggunya dan merindukannya dan mencintainya. Teman-temannya, tetangga kita, lingkungan kita, Dia dicintai oleh semua orang," ujar ayah Nada dengan penuh haru.
Dalam postingan tersebut, keluarga Nada juga menyertakan kontak yang bisa dihubungi untuk memberikan bantuan atau dukungan. Mereka berharap dengan adanya dukungan dari masyarakat luas, Nada dapat segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala.
Kejadian ini menjadi peringatan tentang dampak buruk dari konflik yang terjadi di wilayah tersebut. Banyak keluarga yang terpaksa menghadapi situasi sulit akibat serangan yang terjadi setiap hari. Nada menjadi salah satu korban yang membutuhkan perhatian dan dukungan besar dari seluruh masyarakat.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!