
Manfaat Permen Karet untuk Kesehatan
Permen karet adalah produk makanan ringan yang dibuat dari campuran bahan dasar elastis, perasa, dan pewarna makanan. Teksturnya kenyal sehingga dapat dikunyah dalam waktu lama tanpa hancur seperti makanan biasa. Produk ini hadir dalam berbagai rasa, sehingga banyak digemari oleh anak-anak maupun orang dewasa. Awalnya, permen karet dikembangkan dari getah alami tanaman, tetapi kini bahan dasarnya lebih banyak menggunakan karet sintetis yang lebih aman dan stabil.
Beberapa jenis permen karet, terutama yang bebas gula, dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan gigi. Suatu permen karet bisa disebut bebas gula apabila kandungan gulanya kurang dari 0,5 gram. Oleh karena itu, sebelum mengonsumsi permen karet, tidak ada salahnya untuk mengetahui manfaat di dalamnya.
1. Membantu Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Permen karet bebas gula dapat memberikan manfaat bagi kesehatan gigi dan mulut. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa orang yang terbiasa mengunyah permen karet jenis ini memiliki risiko lebih rendah mengalami gigi berlubang. Mengunyah permen karet juga merangsang produksi air liur, yang berperan membantu membersihkan mulut dari sisa makanan maupun bakteri. Kandungan mint pada beberapa jenis permen karet juga bisa memberi sensasi menyegarkan dan menghilangkan bau mulut.
Namun, manfaat permen karet tidak bisa menggantikan peran utama sikat gigi. Maka dari itu, demi menjaga kebersihan dan kesehatan mulut, penting untuk rutin menyikat gigi dua kali sehari serta menggunakan benang gigi.
2. Mengurangi Komposisi Lemak di Wajah
Mengunyah permen karet dipercaya dapat membantu melatih dan mengencangkan otot wajah. Meski begitu, hal ini tidak serta-merta membuat wajah tampak tirus, karena bentuk wajah lebih banyak dipengaruhi oleh faktor lain, seperti genetika dan berat badan. Selain itu, permen karet juga disebut bermanfaat dalam mempercepat pemulihan serta mendukung fungsi pencernaan pada pasien yang baru menjalani operasi saluran cerna, contohnya operasi usus buntu.
3. Mencegah Infeksi Telinga Pada Anak
Sejumlah studi mengungkapkan bahwa anak-anak yang rutin mengunyah permen karet mengandung xylitol cenderung lebih jarang terkena infeksi telinga. Hal ini diperkirakan karena aktivitas mengunyah dapat memperkuat otot rahang serta membantu melonggarkan tuba eustachius dan saluran telinga.
4. Mengontrol Nafsu Makan
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Frontiers in Psychology (2021) mengungkapkan bahwa mengunyah permen karet tanpa rasa dapat membantu menekan nafsu makan. Gerakan mengunyah diyakini mampu menurunkan aktivitas otak yang memicu keinginan untuk mengonsumsi camilan secara berlebihan. Kebiasaan ini bisa membantu mengurangi asupan kalori tambahan dari camilan, yang pada akhirnya berpotensi menurunkan berat badan.
5. Menurunkan Kadar Stres dan Kecemasan dalam Pikiran
Kebiasaan ini memberikan efek menenangkan secara alami sehingga dapat mengurangi kecemasan berlebih. Aktivitas mengunyah yang melibatkan otot wajah turut memengaruhi kerja neurotransmiter di otak, yang diduga berperan dalam menekan stres dan kecemasan. Mengunyah permen karet dipercaya dapat membantu meredakan stres dan rasa cemas, karena mampu menurunkan kadar hormon kortisol yang menjadi salah satu pemicunya. Hal ini lebih baik daripada menggigiti kuku saat merasa cemas, permen karet bisa menjadi alternatif yang lebih sehat untuk membantu tubuh terasa rileks.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!