Apakah Anda Mengenal CTA? Fungsi dan Tujuan CTA dalam Kehidupan dan Kesehatan

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pengertian dan Fungsi CTA dalam Pemeriksaan Kesehatan

Computed Tomography Angiography (CTA) adalah salah satu metode pemeriksaan medis yang digunakan untuk melihat kondisi pembuluh darah secara detail. Teknologi ini merupakan pengembangan dari CT scan, yang menggunakan sinar-X dan komputer untuk menghasilkan gambar penampang tubuh. Dengan tambahan zat kontras, CTA mampu menampilkan aliran darah dan struktur pembuluh darah dengan lebih jelas.

Penggunaan zat kontras atau pewarna khusus memungkinkan dokter melihat pembuluh darah sebagai garis-garis terang di layar. Hal ini sangat membantu dalam mendeteksi berbagai kondisi seperti penyempitan, sumbatan, atau kelainan pada arteri. Proses ini juga bisa digunakan untuk memeriksa aneurisma, diseksi pembuluh darah, serta kelainan bentuk pembuluh darah di otak.

Tujuan Pemeriksaan CTA

CTA memiliki beberapa tujuan utama dalam diagnosis medis. Beberapa di antaranya meliputi:

  • Memeriksa apakah ada penyempitan atau sumbatan pada arteri koroner.
  • Mengecek apakah ada pembuluh darah yang menyempit akibat penumpukan lemak di dinding arteri.
  • Mendeteksi atau memastikan ukuran aneurisma, yaitu kondisi saat pembuluh darah membengkak dan berisiko pecah.
  • Mengamati diseksi, yaitu robekan di dinding pembuluh darah.
  • Melihat kelainan bentuk pembuluh darah di otak.
  • Menilai aliran darah pada tumor.
  • Mengidentifikasi pembekuan darah di pembuluh darah kaki yang bisa berpindah ke paru-paru.
  • Memeriksa kerusakan pembuluh darah akibat cedera.
  • Mendiagnosis penyakit arteri karotis, yaitu penumpukan plak di arteri yang mengalirkan darah ke otak.
  • Mendiagnosis malformasi arteri-vena.
  • Mendiagnosis spontaneous coronary artery dissection, yaitu robekan pada lapisan dinding arteri koroner.

Cara Kerja CT Scan dan CTA

CT scan bekerja dengan menggabungkan teknologi sinar-X dan komputer untuk menghasilkan gambar 3D dari dalam tubuh. Sementara itu, CTA menggunakan zat kontras untuk membuat pembuluh darah terlihat lebih jelas. Kombinasi antara CT scan dan zat kontras memungkinkan visualisasi pembuluh darah dalam bentuk 3D, sehingga memudahkan dokter dalam menentukan diagnosis dan perencanaan terapi yang tepat.

Prosedur CTA

Sebelum melakukan prosedur CTA, pasien perlu memberikan informasi kepada dokter, termasuk obat-obatan yang sedang dikonsumsi, riwayat kesehatan lengkap, kondisi kehamilan atau menyusui, serta riwayat alergi terhadap cairan kontras sebelumnya.

Prosedur CTA biasanya tidak menyebabkan rasa sakit dan tidak memerlukan bius. Pasien akan diminta berbaring di meja khusus yang bergerak perlahan melewati mesin CT scan. Waktu pemeriksaan umumnya sekitar 20 hingga 60 menit, tetapi pemindaian hanya berlangsung selama 1 hingga 2 menit. Setelah selesai, pasien dapat kembali beraktivitas normal.

Interpretasi Hasil CTA

Hasil pemeriksaan CTA dikatakan normal jika tidak ditemukan kelainan seperti tumor, perdarahan, infeksi, atau patah tulang. Interpretasi hasil ini sangat penting dalam menentukan jenis terapi yang sesuai, baik melalui obat-obatan, terapi radiasi, operasi besar, atau biopsi. Dengan demikian, pasien dapat mendapatkan penanganan yang cepat, akurat, dan menyeluruh.